Selasa, 23 Maret 2010, 12:23 WIB
Bobotoh Pahami Kelemahan Panpel Persija
Irvan Beka, Marco Tampubolon
   
VIVAnews - Persib dipastikan tidak akan didampingi pendukung setianya, Bobotoh, saat bertandang ke markas Persija Jakarta, Kamis, 25 Maret 2010. Meski demikian, Ketua kelompok suporter Maung Bandung, Heru Joko mengaku bisa memahami kondisi ini dan tidak akan memaksakan diri ke Jakarta.

Panpel Persija memastikan telah mendapat izin dari pihak kepolisian untuk menggelar duel Persija vs Persib di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan. Namun dalam laga ini, Panpel tidak akan menyediakan kuota bagi pendukung Persib. Langkah ini merupakan instruksi dari pihak kepolisian untuk menghindari gesekan dengan pendukung tuan rumah The Jakmania.

Heru saat dihubungi VIVAnews, Selasa, 23 Maret 2010 mengatakan setiap ada Persib, Bobotoh sebenarnya punya hak untuk menonton. Karena itu, larangan yang diterbitkan dinilainya sebagai sebuah bentuk kelemahan panpel dalam menjalankan tugasnya.

"Tapi saya memahami kelemahan Panpel Persija. Kalau kami memaksakan diri untuk datang, kami juga tidak akan dapat tempat. Bukannya kami takut, tapi kami juga tidak ingin memaksakan diri," kata Heru.

"Seharusnya pihak kepolisian juga tidak perlu melarang kehadiran pendukung Persib. Sebaliknya, mereka harusnya mencoba mencari cara untuk mendamaikan kita dan pendukung Persija," tambahnya.

Persaingan Persib dan Persija memang tak hanya panas di dalam lapangan. Pendukung kedua kesebelasan juga terkenal tidak akur.

Selama ini bila Persib bertanding di Jakarta, Bobotoh tidak pernah datang untuk mendampingi timnya. Begitu juga sebaliknya. Bila Persija bertandang ke Bandung, giliran The Jakmania yang absen.
Category: 0 komentar

Tidak ada komentar: