Eka-Suchao di Lini Tengah 1 Week ago Karma: 3
LEMAHNYA kekuatan lini tengah Persib Bandung menjadi catatan penting pelatih Jaya Hartono usai melakoni partai uji coba melawan Persikabo Bogor beberapa waktu lalu. Saat itu "Pangeran Biru" tampil tanpa diperkuat tujuh pemainnya yang tengah bergabung bersama tim nasional, Indonesia maupun Thailand.

Namun kini kekuatan Persib telah kembali. Untuk pertama kalinya pula Eka Ramdani bertemu dengan Suchao Nuntum dan bekerja sama sebagai sebuah tim. Keduanya diproyeksikan berduet untuk mengemban tugas sebagai pengatur pola serangan yang akan diterapkan Persib.

Di kesempatan pertama mereka bertemu di sesi latihan Kamis (19/11) sore di Stadion Persib Jalan Ahmad Yani Bandung, keduanya sama-sama merasa belum klop satu sama lain.

"Rasanya wajar kalau belum langsung nyambung karena kekompakan kan terbentuk melalui proses yang memakan waktu tidak sebentar. Tapi lewat beberapa kali pertemuan saat Indonesia melawan Thailand, memang terlihat kalau kemampuannya memang bagus," tutur Eka. Kemampuan Suchao yang dinilai Eka di atas rata-rata tersebut dirasa dapat menutupi kehilangan Persib akan peran yang sebelumnya dimainkan Lorenzo Cabanas.

Perbedaan bahasa antara Eka dan pemain asal Thailand tersebut menjadi kendala lain yang juga harus segera diatasi. Namun kapten Persib tersebut tak lantas mengkhawatirkan hal tersebut.

Menurut Eka, sepak bola dimainkan melalui komunikasi yang lebih universal. "Paling istilah-istilah standar berbahasa Inggris yang sering digunakan, semisal move, offensive, dan lainnya. Kalau sebatas itu, rasanya tidak akan ada kesulitan berarti," ucapnya lagi.

Senada dengan Eka, Suchao pun mengaku belum menemukan chemistry dengan sang tandem. Kesempatan bertemu di dua kali latihan sebelum bertanding dirasa terlalu singkat untuk menumbuhkan kecocokan tersebut.

"Saya belum punya banyak waktu untuk berkoordinasi dengan Eka perihal permainan. Tapi saya akan tetap berusaha untuk dapat melakukan kerja sama yang baik dengannya saat di lapangan nanti," ucap Suchao.

Suchao yakin, selama bisa terjalin saling pengertian dengan Eka, mereka dapat menyusun strategi serangan yang akan menyulitkan lawan nantinya. "Asalkan bisa tampil percaya diri saat di lapangan, semua kendala yang ada rasanya tidak akan terlalu menyulitkan," ucapnya.

Eka dan Suchao memiliki peran sama di masing-masing timnas. Mereka berperan sebagai gelandang serang. Namun, Eka masih memiliki peran sentral jika dimainkan sebagai gelandang bertahan. Sementara Nutnum tidak pernah ditempatkan sebagai gelandang bertahan. Pemain asal klub TOT Thailand ini lebih hidup perannya sebagai gelandang serang. Duet Eka-Suchao akan menjadi tumpuan Persib melawan Pelita Jaya.

Masih ada kesempatan sekali latihan hari ini. Pasti bisa kompak! (Riesty Yusnilaningsih/"PR")*
Category: 0 komentar

Tidak ada komentar: