pamoyanan is the best
Selasa, 18 Mei 2010 - 08:01 wib
Logo Liga Super Indonesia
BANDUNG -
Persib Bandung yang terpaksa kembali memakai stadion Siliwangi sebagai
home base, mengeluhkan kondisi lapangan yang hancur. Kondisi ini begitu
terlihat dan memengaruhi performa tim saat menjamu Sriwijaya FC, Senin
(17/5/2010). Sehingga Persib hanya bisa menang 1-0 atas tamunya
tersebut.
Namun, Manajer Persib Umuh Muchtar menegaskan, kondisi
lapangan jangan lagi menjadi kambing hitam. Umuh meminta para pemain
agar bisa segera beradaptasi dengan kondisi stadion Siliwangi yang jauh
dari harapan.
Umuh menyatakan, timnya sudah tidak bisa lagi
memilih stadion baru untuk dijadikan kandang. Makanya, satu-satunya
jalan adalah beradaptasi dengan kontur tanah yang tidak bersahabat pada
sesi latihan sebelum laga di stadion milik Kodam III Siliwangi tersebut.
Kita
punya keuntungan bisa beradaptasi daripada lawan. Makanya pada setiap
kali sesi latihan harus dimanfaatkan dengan baik. Pelatih dan pemain
harus jeli memanfaatkan kekurangan stadion Siliwangi, jelas Umuh,
Selasa (18/5/2010).
Pria yang juga Direktur Utama PT Persib
Bandung Bermartabat (PT PBB) ini menilai, pada dua laga berikutnya,
tidak ada lagi alasan mengkambinghitamkan kondisi lapangan. Sebab, Eka
Ramdani dkk sudah diberikan waktu untuk beradaptasi.
Toh kedua
tim juga tampil pada lapangan yang sama. Jadi seharusnya kita lebih
unggul karena ini kandang kita. Tidak ada alasan untuk tidak menang
pada dua laga sisa nanti, tegasnya. (msy)
Category:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar